Agama Islam adalah agama yang paling sempurna, Allah meletakkan kejayaan dan kebahagiaan manusia di dunia dan akhirat hanya pada agama ini, maka dari itu Allah telah membekali manusia kekuatan untuk mengamalkan agama yang paling sempurna ini dengan sempurna pula. Lalu bagaimana caranya agar kita dapat mengamalkan agama dengan sempurna?
Di jaman Nabi, para sahabat beliau telah mengamalkan agama secara sempurna, hal itu dikarenakan mereka memiliki 6 sifat:
1. Meyakini dua kalimat syahadat : Laa ilaaha illallah dan Muhammadurrasulullah
Meyakini Laa ilaaha illallah berarti meyakini bahwa tiada Tuhan selain Allah, meyakini bahwa tiada yang berhak disembah kecuali Allah. Kita harus mengosongkan hati dari keyakinan daripada selain Allah dan hanya memasukkan keagungan Allah semata dalam hati kita. Allah-lah tempat bergantung, tempat meminta pertolongan, tempat semua manusia kembali.
Sedangkan meyakini Muhammadurrasulullah berarti meyakini Muhammad adalah Rasul Allah, dengan memiliki keyakinan tersebut maka kita akan mengikuti apa pun yang Rasul contohkan (Sunah Rasul). Sunah Rasul harus terus di dakwahkan dan dihidupkan sepanjang saat.
2. Menjalankan shalat khusyu
Artinya melaksanakan shalat dengan sepenuh hati. Pikiran dan hati hanya ditujukan pada Allah, tidak memikirkan hal-hal lain.
3. Ilmu dan dzikir
Ilmu adalah segala petunjuk yang datang dari Allah melalui Rasulullah. Allah menghendaki kebaikan bagi seseorang, maka Allah memberi kefahaman agama padanya.
Dzikir artinya mengingat Allah dengan segala keagungannya. Allah berfirman : "Ingatlah padaku, niscaya aku akan mengingatmu".
4. Memuliakan sesama muslim
Memuliakan sesama muslim berarti menunaikan hak-hak sesama muslim, menghormatinya dan kemudian menjadi penolong mereka. Allah akan menolong hambaNya selama ia menolong sesamanya. Bahkan hanya untuk sekedar memberikan senyum, Allah menghitungnya sebagai sedekah. Rasul bersabda : "Siapa yang menutup aib saudaranya maka Allah akan menutup aibnya di dunia dan di akhirat".
5. Meluruskan niat, maksud dan tujuan
Dalam artian membersihkan niat dalam setiap amalan semata-mata karena Allah. Dan Allah tidak akan menerima amalan kecuali amalan yang ikhlas. Allah juga tidak memandang harta dan rupa, Allah hanya memandang hati dan amal.
6. Dakwah dan Tabligh
Dakwah berarti mengajak dan Tabligh berarti menyampaikan, artinya mengajak kepada manusia untuk percaya pada kebenaran semua ajaran Islam serta menyampaikan semua ilmu pengetahuan tentang agama kepada semua manusia. Karena tujuan hidup manusia di dunia ini adalah mengajak sesama manusia pada kebaikan hidup di dunia maupun akhirat dan kebenaran. Oleh sebab itu memberitahukan kebenaran agama Islam adalah kewajiban semua muslim.
No comments:
Post a Comment