Sunday, April 2, 2017

PENTINGNYA BERILMU

Dalam era modern dan era masyarakat industri sekarang ini, peranan ilmu pengetahuan dan teknologi yang di dukung oleh kemampuan akal dalam memajukan segala aspek kehidupan manusia menjadi sangat dominan. Dan peranan orang-orang berilmu menonjol sekali dalam membangun dan memajukan masyarakatnya, baik itu agamanya maupun bangsanya.
Secara duniawi kedudukan mereka yang berilmu tersebut lebih terhormat dan lebih disegani, sedangkan secara ukhrowi, derajat mereka pun di hadapan Allah ditinggikan beberapa derajat, sebagaimana firman Allah dalam QS Al-Mujadalah 11 : "Allah mengangkat orang-orang yang beriman di antara kamu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat".
Dengan ilmu pengetahuan, manusia yang diciptakan Allah sebagai Khalifah dimuka bumi ini akan berkemampuan membuka tabir tanda-tanda zaman dan mampu memanfatkan serta mengolah segala apa yang ada di bumi ini bagi kemakmuran dan kesejahteraan bersama. Dan dengan ilmu pengetahuan pula lah manusia dapat membuat sesuatu yang sulit menjadi mudah, seperti membuat sarana-sarana transportasi yang dahulu terasa tidak mungkin menjadi mungkin, misalnya pesawat terbang.
Untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah dan juga beribadah kepadaNya serta bermu'amalah kepada sesama makhluk pun tentunya diperlukan ilmu, misalnya dalam melaksanakan ibadah shalat, seseorang diwajibkan memiliki pengetahuan tentang shalat sehingga shalatnya pun menjadi benar. Contoh lain adalah banyak kaum lemah yang tidak bisa mengubah nasibnya karena mereka tidak berilmu. Di sinilah letak perbedaannya. Allah berfirman dalam QS Az-Zumar 9 : "Katakanlah, adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui".
Kaum muslimin tentunya memerlukan ilmu pengetahuan yang mengandung nilai-nilai Ilahiyah sehingga dapat mengenal Allah dengan sebaik-baiknya. Allah berfirman dalam QS Al-Alaq 1-5 : "Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah dan Tuhanmulah Yang Paling Pemurah yang mengajar (manusia) dengan perantaraan kalam. Dia mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya". 
Sedangkan untuk menjadi orang berilmu tentu saja banyak jalannya, bisa lewat pendidikan formal atau  pun lewat jalur non formal, sebab dunia ini pada dasarnya merupakan lembaga pendidikan sepanjang manusia itu hidup. Dalam sebuah hadis Rasulullah saw bersabda : "Siapa yang berjalan di suatu jalan untuk menuntut ilmu pengetahuan, Allah akan memudahkannya jalan menuju ke sorga." (HR Muslim).

No comments:

Post a Comment